"JATUH CINTA PADA SENJA"

Ada yang diam-diam jatuh cinta pada senja,
bukan karena warnanya yang jingga, 
tapi karena caranya pamit dengan tenang.

Senja mengajarkan kita, 
bahwa pergi tak selalu tentang kehilangan,
kadang itu cuma jeda untuk kembali lebih utuh.
Semua orang pernah merasa seperti senja-Indah tapi tak bisa lama, hangat tapi harus reda. 
Tapi justru di situlah kekuatannya:

senja tidak memaksa untuk bertahan, 
tapi selalu kembali esok hari dengan keindahan yang berbeda.
Maka jika hari ini kamu lelah, tak apa. 
Jadilah seperti senja; berhenti sebentar, tenggelam dengan anggun, 
lalu bangkit lagi saat waktunya tiba. 
Karena tidak ada luka yang abadi, 
seperti tidak ada senja yang selamanya pergi.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Terselip Do'a

arunika

Aksara, Kumala